JAKARTA Saat ini masih banyak masyarakat yang sulit membedakan kata baku dan tidak baku. Padahal, hal tersebut harus dipahami oleh setiap orang. Kata Baku dan Tidak Baku Pengertian Kata Baku dan Tidak Baku. Bahasa baku adalah ragam bahasa yang cara pengucapan dan penulisannya sesuai dengan kaidah-kaidah standar, seperti Ejaan Yang Disempurnakan (), tata bahasa baku, dan kamus umum. Aksara Lampung (Lampung: Had Lampung) adalah Bentuk tulisan yang berlaku di daerah Lampung.Pada dasarnya tulisan ini berasal dari aksara Pallawa (India Selatan) yang diperkirakan masuk ke Pulau Sumatera semasa kejayaan Kerajaan Sriwijaya.. Kalau di Jawa ada Honocoroko maka di Lampung disebut dengan aksara Lampung atau juga banyak yang biasa mengenal dengan KAGANGAPA. Berikutini rangkuman dan penjelasan lengkap tentang panggilan kekerabatan masyarakat Lampung: Ayuk, kiyai, daing, uwo, kakak, dll. (Sesuai gelar/juluk). Silakan baca juga: 21 Istilah-Istilah Kekerabatan Masyarakat Lampung Beserta Artinya Lengkap . KBRN Jakarta: Pakar Hukum Pidana dari Universitas Indonesia (UI) Chudry Sitompul, S.H., M.H. mengatakan, Bharada E terancam pasal berlapis, yakni Pasal 338 juncto Pasal 55 dan 56. Ia (Bharada E) telah diperiksa sebagai tersangka dan langsung ditahan. Namun, kata Situmpul, pengaitan pasal PRMetro Lampung News--Berikut contoh puisi singkat Bahasa Jawa tentang tema guru, dan pahalawan, lengkap dengan artinya. Puisi menurut KBBI adalah salah satu karya sastra dengan gaya bahasa ditentukan oleh irama, rima, serta penyusunan larik dan bait. Sedangkan puisi bahasa jawa biasanya dinamakan geguritan. I6KB6. Tikham Ku Jama Pekon Desir angin debingiDengi ko melodi sai heningNyak khasa mawek sabar Nunggu teliyu rembulanHalok inji bahnipihaga nekopnyak khasa mawek sabar lagitekhus nungguwaktu teliyu mundokhPikiran pekonTikham pekonJama keti unyinPekon kupuakhi kuNgulik bawak hatiku sinjinyak ku haga cawa makwek dapokliyu puisi sinjiNyak ku dapok cawaTikam...liyu angin ji sampaiko salam kusekhibu bintang di atas atoknyak haga mulang mak dapokCurhat ku tikham pekon By Dalang Wanataka 42014 Artinya dalam bahasa indonesia Kangen Ku Dengan Kampung desiran angin malamdengarkan melodi yang heningaku rasa tidak sabar nunggu lewat rembulanmungkin ini mimpimau nangkapaku rasa tidak sadar lagiwaktu lewat mundur pikiran kampungkangen kampungorang kamu semuakampung kusoaudara kuNgelupas kulit hatiku iniaku mau bicara tidak bisalewat puisi iniaku bisa bicarakangen...lewat angin ini sampai salam kuseribu bintang di atas atapaku mau pulang tidak bisacurhat ku kangen kampung PEPACCUR Ditujuko hagu sai ghagah !haja tughunan Adok anjak kelama "inji ngejuk waghisan Timbai lom citacita Teghima kasih niham Jama umpuku nyawa Tepat gham kebiyan Niku kak gatti nama$ik dija senakam"ikam juk kelama!ham ik ghagom nimbulanDiampak tuhatuha %amon sai adok suttan $ak ngedok dipadipa Tegi wayah keghagoman "ai penting pandai cagha$igha puwan ngejuk saghan%amon munih wat gunaTanda sikam buha ghopanDi kuti benulung tuhaJak lunik seghedika&nduh sai ghupa ghosa"ai penting mak kebetohanDi andon kaban kelama Bahasa Indonesia Ditunjukkan hagu yang laki laki 'aja turunan !elar dari paman "inji ngejuk warisanTimbai lom citacita Terima kasih sungguh Dan umpuku nyawa Tepat kita kebiyan $amu sudah ganti nama%ihat dija senakam"aya beri paman'amai sepakat nimbulanDiampak tuatua anyak yang gelar sultan "udah punya dimana Tegi cara kesepakatan ang penting pandai caraTaksiran puwan ngejuk sengsaraanyak juga ada gunaTanda saya buaya ghopanDikalian anak tanteDari kecil seghedikan&nduh yang rupa ghosa Pribahasa lampung dalam kalimatnya juga mengandung unsur motivasi atau inspirasi dalam pembelajaran hidup. Pribahasa lampung sejak zaman dulu digunakan masyarakat sebagai perumpamaan dalam bercerita dan Pribahasa Lampung juga memiliki kalimat yang baku, tertata, dan jelas. Hal ini berbeda pada kalimat Pantun/Puisi, atau wayak lampung yang tak bisa digunakan dengan istilah majas. Sebab, jika tidak dengan bahasa baku, maka arti dan makanya akan tidak sesuai. 13 Contoh Pribahasa Lampung Dialek A dan OUntuk mengetahui Pribahasa Lampung tersebut, lihat contoh pribahasa Lampung dialek A Beserta arti dan maknanya berikut iniDialek A 1. "Juk Adu Kena sekandang bumi", artinya seperti sudah terkena sekandang bumi. Maknanya adalah sudah bingung dan tak sadarkan diri sehingga tak jelas arah. 2. "Utoh Ki gaya, buduit mawat", artinya sudah bergaya, berduit tidak. Maknanya adalah Gaya sudah luar biasa, tapi tak berduit. 3. "Melagak Kidang Rumas", artinya bergaya tapi susah, maknanya yaitu Sudah bergaya seperti orang punya, padahal hidup susah. 4. " Kik Cawa Nangun mabetik, Kidang Perangai Mak kebenoran", artinya perkataanya sangat bagus, tapi perilaku sangat buruk. Maknanya adalah perkataan yang tak sesuai dengan prilakunya. 5. "Bung Mak Jaoh Jak Rumpun", artinya Bung tunas muda bambu bahasa Lampung yang tumbuh tak jauh dari rumpunnya. Maknanya adalah perangai anak yang tak jauh berbeda dari orangtuanya. Dialek O 6. Ghiwon angkon saling perduli antar sesama. Maknanya yakni kita harus selalu memperdulikan orang-orang disekitar kita seperti keluarga, saudara, teman, dan kerabat. 7. Himpun muaghi kerukunan dalam persaudaraan. Maknanya Dalam hidup kita selalu rukun dan damai secara kekeluargaan. 8. Sengol mufakat satu dalam kemufakatan. Maknanya yakni Haris bersatu dengan komitmen yang sama sesuai tujuan cita-cita bersama. 9. Sesakai daleh sumbaiyan menjunjung tinggi jiwa sosial. Makanya adalah menanamkan jiwa terbuka dan saling berbaur ditengaj masyarakat. 10. Dang seanggunggak pangkalan mandi hidup dalam kemajuan tanpa menjatuhkan lawan. Maknanya adalah bersaing dengan positif dan menghindari perselisihan. 11. Buadab ghek Buadat memiliki adab dan karakter yang menjadi harga diri. Maknanya yakni menanamkan sikap yang baik dan selalu beretika, hormat menghormati antar sesama. 12. Ungkuh angkah daleh tumak ninah berprilaku sopan dan santun. Maknanya sikap yang selalu berbudi pekerti luhur dengan sopan dan santun. 13. Dan masih banyak lagi.. Itulah info terkait Pengertian Pribahasa Lampung/ Sasikun dan Contoh Dialek A dan O. Silahakan pelajari dan ajarkan kepada rekan anda. Contoh peribahasa Lampung yang tertera diatas dapat anda gunakan dan di pelajari dalam kehidupan sehari-hari atau pelajaran sekolah. selain itu, anda juga dapat memaknainya dengan baik dan benar. Perlunya memahami dan mempelajari budaya daerah, termasuk peribahasa dalam bahasa Lampung untuk melestarikan kekayaan budaya warisan zaman dahulu. Terlebih bagi masyarakat yang tinggal di daerah Lampung. Pribahasa tersebut digunakan disaat berkumpul rekan, belajar muatan lokal. Contoh penggunaanya ketika seseorang bermaksud menyindir tapi tidak didengar yang di sindir dan memuji dengan sengaja saat melihat dan membahas seseorang yang dimaksudkan. Pribahasa Lampung beserta artinya sangat mudah dipahami karena berisi kalimat jelas dan pandangan hidup, perbandingan, perumpamaan, dan berisi sebagai prinsip mengenai aturan tingkah laku yang disampaikan dalam bentuk sindiran yang terjadi di kehidupan sosial bermasyarakat. Pribahasa Lampung sendiri juga memiliki arti dan makna yang sama dengan Pribahasa pada umumnya. Hanya saja, Pribahasa nya menggunakan Bahasa Daerah Lampung. Jika melihat pengertian pribahasa ialah kalimat-kalimat ringkas, padat yang berisi perbandingan perumpamaan, nasehat, prinsip dalam kehidupan sosial. Makna Pribahasa terdiri dari kelompok kata yang tersusun dan bersifat tetap, bidal, dan memiliki arti khusus atau kias. Mempunyai makna yang tersirat di setiap baitnya yang berkaitan dengan sikap dan perlakuan manusia. Hal tersebut digambarkan melalui berbagai situasi dan kondisinya misalkan Pribahasa Lampung yang membahas mengenai sikap dan perlakuan manusia dalan kehidupan sehari-hari. Sastra lisan Lampung mempunyai bentuk dan macam-macamnya sebagai berikut ini 1. Paradinei/Paghadini Paradinei/paghadini adalah puisi Lampung yang biasa digunakan dalam upacara penyambutan tamu pada saat berlangsungnya pesta pernikahan secara adat. Paradinei/paghadini diucapkan jurubicara masing-masing pihak, baik pihak yang datang maupun yang didatangi. Secara umum, isi paradinei/paghadini berupa tanya jawab tentang maksud atau tujuan kedatangan. 2. Pepaccur/Pepaccogh/Wawancan Pepaccur/Pepaccogh/Wawancan adalah salah satu jenis sastra lisan Lampung yang berbentuk puisi, yang lazim digunakan untuk menyampaikan pesan atau nasihat dalam upacara pemberian gelar adat adek/adok. untuk wilayah Lampung Barat Belalau dikenal dengan istilah betettah adok atau butattah. Adapun ciri-ciri/karakteristik pepaccur/wawancan adalah Tidak ada pembukaanBerisikan nasihatMemiliki pola ab ab, abcd, abc abcDapat dilakukan dimana sajabagi yang memerlukan …………. anjak pekon ………….bingi hinji lagi senang sekhta bahagialain moneh tipugampang astawa dipumudahadokne sanak sinji yakdo lah …………dst Sudah menjadi adat masyarakat Lampung bahwa pada saat bujang atau gadis meninggalkan masa remajanya, pasangan pengantin itu diberi adek/adok sebagai penghormatan dan tanda bahwa mereka sudah berumah tangga. Pemberian adek/adok dilakukan dalam upacara adat yang dikenal dengan istilah ngamai adek/ngamai adok jika dilakukan di tempat mempelai wanita, nandekken adek dan inei adek/nandok. 3. Segata/Sagata Pantun/Segata/Adi-Adi adalah salah satu jenis puisi Lampung yang di kalangan etnik Lampung lazim digunakan dalam acara-acara yang sifatnya untuk bersukaria, misalnya pengisi acara muda-mudi nyambai, miyah damagh, kedayek. orang jawa mengenal segata dengan istila sisindiran. Ciri-ciri/karakteristik sagata adalah 4 baris seuntai;Berirama ab-ab;Baris 1,2 sampiran , 3,4 berupa isi; Macam-macam/bentuk/jenis-jenis sagata Sagata sanak ngabambang mengasuh anak;Sagata nyindegh / nyindir sindiran;Sagata bukahaga / bekahago percintaan;Sagata lalaga’an / lelaga’an berolok-olok;Sagata nangguh berpamitan. Contoh pattun/segatakapan kak malam minggusanak debah debingimak ngeliah pudakmumak hinok sampai pagi 4. Bebandung Bebandung adalah puisi Lampung yang berisi petuah-petuah atau ajaran yang berkenaan dengan agama Islam. Pada zaman dahulu bubandung di gunakan untuk menyampaikan pesan-pesan atau nasihat kepada orang lain dengan cara sindiran ,terkadang di buat dalam bentuk puisi. Bubandung artinya bertemu ,bebandung adalah pertemuan yang disampaikan pada saat mengadakan pertemuan adat, acara bujang gadis dan sebagainya. Pada umumnya bubandung berisikan hal-hal sebagai berikut Bubandung santeghi berisikan nasihat agama maupun ajaran bermasyarakat;Bubandung cekhita berisi cerita. Misalnya cerita kesedihan, cerita kegembiraan dan lain-lain;Bubandung usul taghsul berisi ajaran keyakinan idiologi yang perlu di tanamkan;Contoh bubandung santri Nabi Muhammad ino RosulAlam rayo pun bersyukurGhasone selamat tigeh dikuburCarone shalat zakat dan jujur Gajah lapah cakak mubilHaga atraksi main balNayah jelma pandai bedalilPadahal sena ngurangi amal 5. Ringget /Pisaan Ringget/pisaan/dadi/highing-highing/wayak/ngehahaddo/hahiwang adalah puisi tradisi Lampung yang lazim digunakan sebagai pengantar acara adat, pelengkap acara pelepasan pengantin wanita ke tempat pengantin pria, pelengkap acara tarian adat cangget, pelengkap acara muda-mudi nyambai, miyah damagh, atau kedayek, senandung saat meninabobokan anak, dan pengisi waktu bersantai. Contoh ringget dengan menggunakan dialek “O” Ikam ago betulangPerwatin ghadeu menganCubo pai sedeu kupei Butangguh ago mulangJamo gham sekalianJamo unyen muwaghei Suaro ghadeu lattangIno tando mak supanGegehke dilem ngipei Lain ikam mak senangJamo gham sekalianKimak ino raso atei Lain ikam mak senangJam kham sekalianKimak ina khasa hatei 6. Talibun Talibun adalah karya sastra lisan Lampung berupa pantun seuntai dan memiliki rumusan sajak akhir abc-abc. contoh Nagalinang luh ngaghawangUnyin sikam sai di tinggalSanak atawa pamili Kibau kak haga ngubangLamun ghasan mak gagakMulli sikam jo sepi Gegoh tanjagh kelittangSusunan anjak awalTata titi perreti Bunyi canang sai lattangNgucap selamat tinggalSanggup ghasani kughuk buwi 7. Hahiwang Yaitu bentuk puisi yang berisikan suatu kisah atau cerita sedih. Perbedaan hahiwang dengan bubandung adalah Bubandung berisi kegembiraan atau kelucuan ,sedangkan hahiwang berisi cerita sedihSyair dari bubandung terdiri dari empat baris dari tiap bait, sedangkan hahiwang enam baris tiap bait atau lebihLagu/ ritme bubandung dilagukan dengan nada kegembiraan ,sedang hahiwang dengan nada yang sedih. Contoh hahiwangan dalam dialek “A” Sakik sikam ji nimbangKak kapan ago segaiHiwang ni sanak malangSikal kilu mahap pai Hgatong mangedok sai di usungYa gila sanak aghukApak ni saka lijungSisi di tinggal induk Sisi di tinggal indukMangedok daya lagiSikam ghatong jak bungkukNyeghahko jama kuti Tabikpun di puskam kaunyinna, kalau ya keteghima Tolong ya, Puisi cinta bahasa lampung beserta artinya1. Tolong ya, Puisi cinta bahasa lampung beserta artinya2. puisi Bahasa Lampung yang bertemakan pendidikan dan beserta artinya!!cpt ya kak ​3. Sebutkan beberapa jenis puisi lampung beserta daerahnya​4. pepaccur dalam salah satu puisi lampung yang berarti​5. Arti dari warna lambang daerah lampung beserta artinya6. berita dalam bahasa lampung beserta artinya7. 2 CONTOH PANTUN SAGATA ANAK-ANAK BAHASA LAMPUNG BESERTA ARTINYA DAN 1 CONTOH PANTUN NASEHAT BAHASA LAMPUNG BESERTA ARTINYA​8. cerita fabel dalam bahasa lampung beserta artinya ?9. dongeng anak dalam bahasa lampung berserta artinya10. cerita fabel bahasa lampung beserta artinya11. Buatlah berita dalam bahasa lampung beserta artinya12. Berita radio lampung beserta artinya13. buatlah percakapan dalam bahasa lampung beserta artinya​14. Tulislah pengertian puisi lampung dan macam-macam beserta pengertian ny​15. cerpen dalam bahasa Lampung beserta artinya​ 1. Tolong ya, Puisi cinta bahasa lampung beserta artinya Happy AnniversaryBerawal dari tatapan mataYang tak pernah kusangkaTumbuh menjadi rasa sukaBerawal dari sapaan yang biasa sajaKini tumbuh menjadi satu jiwaYang membuat kita selalu bahagiaTak terasa sudah satu tahun lamanyaKita berbahagia, melewati pahitManisnya cobaan di dalamnyaTerimakasih bidadariku..Kau tetap setia pada hati yangIngin selalu bersama dengankuSemoga ikatan kita akan selalu terjagaHingga restu semesta iringi langkah kita 2. puisi Bahasa Lampung yang bertemakan pendidikan dan beserta artinya!!cpt ya kak ​JawabanGureu keu sangat berjaso kunangkuNikeu wak pernah lelah ngebimbing nyakUnyen berubah pas mengenalmeuNikeu ngebuka gerbang kunang duniokeuTerimokasih nyak ucapken kunangmuTerimokasih wak terhingga kunangmuTerimokasih kuang unyen ilmeumuTerimokasih kunang unyen kesbranmeuNikeu kak ngejuk ghelayo kunang masa depankuNikeu ngejuk tulung selak nyak kiluiNikeu ibarat cahayo dilem ruang kelomNikeu ibarat setets Wai di padang pasirTerimokasih gureu keu kunang pengorbanan meuJasameu berguno kunang keuNamomeu akan terus diingekkeuNikeu pahlawan sai berjaso kunang masa depan keuArtinyaGuru kau sangat berjasa untukuKau tidak pernah lelah membimbingkuSemua berubah saat aku mengenalmuKau pembuka gerbang untuk duniakuTerima Kasih kuucapkan padamuTerima kasih tak terhingga untukmuTerima kasih untuk semua ilmumuTerima kasih untuk semua kesabaranmuKau sudah memberi jalan untuk masa depankuKau beriku pertolongan sebelum aku butuhKau ibarat cahaya dalam ruang hampa nan gelapKau ibarat setetes embun di padang pasirTerima kasih guruku untuk pengorbananmuJasamu akan sangat berguna untukkuNamamu akan terus terukir di benakkuKau pahlawan yang berjasa untuk masa depankuMAAF CUMA BISA 1 , SOALNYA KEPANJANGANJADIKAN JAWABAN TERCERDAS D 3. Sebutkan beberapa jenis puisi lampung beserta daerahnya​JawabanBerikut ini beberapa puisi LAMPUNG yaitu paghadini. 4. pepaccur dalam salah satu puisi lampung yang berarti​JawabanPepaccur adalah salah satu jenis sastra lisan Lampung berbentuk puisi yang lazim digunakan untuk menyampaikan pesan atau nasihat dalam upacara pemberian gelar adat. ... Nasihat atau pesan-pesan itu disampaikan dalam bentuk puisi yang dikenal dengan istilah pepaccurPenjelasanmaaf bila salah 5. Arti dari warna lambang daerah lampung beserta artinyaJawabanBiru Tua melambangkan laut, kesetiaan, ketekunan dan ketabahan juga melambangkan kekayaan sungai dan lautan yang merupakan sumber perikanan dan kehidupan para nelayan; Merah melambangkan keberanian dan kedinamisan; Putih melambangkan kesucian; Hijau melambangkan kesejahteraan dan kecerdasaan; 6. berita dalam bahasa lampung beserta artinya jalak nina selut sanjasinji kidah 7. 2 CONTOH PANTUN SAGATA ANAK-ANAK BAHASA LAMPUNG BESERTA ARTINYA DAN 1 CONTOH PANTUN NASEHAT BAHASA LAMPUNG BESERTA ARTINYA​Jawabanlampiran dan 2 bait akhir sebagai isi yang di maksudkan. Sagata juga tergolong Puisi lama bagi masyarakat zaman dahulu, Sagata juga dipakai dalam kehidpan sehari-hari sesuai pada tempat dan kondisinya. Misalkan pada uapacara adat seperti pernikahan, biasanya Sagata digunakan diawal sambutan baik dari tuan rumah maupun undangan. Begitu juga dengan Sagata yang bersifat hiburan, digunakan pada saat santai atau berkumpul Lampung memang sangat unik, hal ini berdasarkan pada Bahasa yang digunakan yakni Bahasa Daerah Lampung. Sagata ini memang perlu di pelajari baik dari penggunaan, tehnik menulis Sagata dan isi pesan yang dimaksudkan harus bertujuan untuk menghindarkan bagi para pembaca atau yang akan belajar memahami baik dalam penyebutan kalimat dan makna yang dimaksudkan. Sagatajuga harus memperhatikan susunan kalimat, dan runtutan kata yang di ucapkan agar terususun dengan baik dan dapat didengar secara aturan sagata, juga memiliki macam-macam jenisnya. Untuk sagata sendiri memiliki sekitar 5 jenis. Untuk sistem baitnya juga dikelompokkan berdasarkan tema yang di bahas. Untuk mengentahui dengan jelas maka simak jenis Sagata Jenis Sagata Lampung Berdasarkan Contoh dan PenjelasannyaPerhatikan 5 Jenis Sagata Lampung berikut ini1. Sagata Nagguh adalah Sagata yang beriiskan makna berpamitan, dimulai dari ucapan salam kepada hadirin, jenis sagat ini digunakan pada saat pertemuan dan perpisahaan. Dimana dari kata Nangguh artinya ya robbikumRobbikum sollu alaAssalamualikumJama ketti sai dijaAnatak ija ceritaCerita tari sinjiKintu wat salah cawaMaaf lawan sunyyinni2. Sagat Buhaga adalah jenis sagata yang memiliki rangkaian kata dalam kalimat yang memiliki makna terhadap keinginan seseorang. Baik mengenai masalah keinginaan dalam percintaan sebagai salah satu betuk nyak haga nangguhJama ketti sai dijaHangon ku mawat hinduhJatuhni talak tigaNyak regah sambil miwangKi radu reno hamuTanno dek tawa mulangNyak nutuk mik lamban mu3. Sagata Nyindekh adalah jenis sagata yang memiliki makna terhadap hal-hal yang kurang berkenaan. Bisa saja ke hal yang baik atau yang buruk. Biasanya meliputi prilaku atau peragai lunik ya betikBalak jadi barugaLagi lunik ti kepikbalak ya runta menaDang miwang niku anakKantu eluh mu belaNamun lakun ni sanakBalak ngajong di jawaTanno sakik ku sandangNyak pubandung di nikuSerba ni sanak kurangSesol mulang dinikuTano sakik ku sandangKuk rani sampai dibiHurik ku pukakambangPayah nyak nedos hati4. Sagata Lalagaan adalah tergolong dalam jenis pantun jenaka yang bersifat hiburan ceria. Makna disetiap baitnya terdiri dari hal-hal yang lucu sebagai media hiburan. Untuk penggunaannya pun juga tak terbatas, bisa disaat bersantai, atau pada kegiatan sai handak-handakHandak kumbang ni kupiWat muli buntor pudakSapa nihan gelarniMubil bis bela minyakTaru di wono soboKi niku tiram dinyakLiak kon di lom puto5. Sagata Sanak ini merupakan jenis Sagata Lampung yang berisifat menghibur juga. Saling saut menyaut saat pekerjaan santai dan berkumpul. Namun berisi nasehat berupa ajakan untuk menjaga, dan mengelola dengan kandis meralisKidang kabegu-beguNeraka pituapisKuselom kinwat niku 8. cerita fabel dalam bahasa lampung beserta artinya ? LABI-LABI PEMARAH tumbai wat labi labi ghik ghua bughung bangau teghu di pinggeh danau. tiyan ngrghupako ghik sai akrab. tiyan lalang begughau ungpal ghani. butahun tahun liwat dilom keadaan damai ghik bahagia. sekali musim panas wai ghik danau keghing. mak ngedok labung. binatang binatang lamon danau kemahian, tiyan menderita nihan. bughung bughung mulai beham bughan, nyengkegh mit mengan sai mawoh nyepok wai. Labi labi ghik bangau sina wategh temen, "gham moneh beghas ninggalko danau sinji," cawa bangau sedih. Tiyan ngeghatoni labi labi teghus cawa, "kanca gham ghadu ughik pujama butahun tahun, kidang genta sikam haghus maleh, selamat tinggal ghikku, semoga selamat. penjak nihan labi labi sedih. wai matani mahili dalih cawa, "gegoh ghepa kuti dapokninggalko nyak sinji layin ghek kuti? kutikan pandai bahwa nyak pasti mati ki mak ngedok wai haghopaku usunglah nyak ji." Bangau nimbal, "hai labi labi, sikam sebenoghni mak haga ninggalko niku, kidang naku mak pandai hambogh. labi labi cawak nyak wat akal. sapok kuti tangok sai tejango ghik kangat kuti kegho anucukni keghi ghik kanan nyak ditengah tengah. king kuti dang ngepepahko bangau cawa, tantu sikam haga hati hati. DONGENG“ KURA – KURA PEMARAH “Dahulu, seekor kura-kura dan dua ekor burung bangau tinggal di tepi sebuah danau. Mereka merupakan kawan akrab. Mereka tertawa dan mengobrol bersama-sama sepanjang berlalu dalam damai dan bahagia. Sekali musim panas sungai-sungai dan danau ada hujan turun. Binatang-binatang ang kehausan itu sangat menderita. Burung-burung mulai beterbangan menyingkir ke tempat jauh mencari dan bangau itu juga sanagat kawatir. “ Kita juga harus meninggalkan danau ini,” kata si bangau dengan mendatangi kura-kura dan berkata, “ Kawan ! Kita telah hidup bersama bertahun-tahun. Tetapi sekarang kami harus pergi. Selamat tinggal dan semoga selamat!”Tampak si kura-kura sangat sedih. Dengan air mata meleleh ia berkata,”bagaimana kalian dapat meninggalkan aku sendirian disini? Apakah aku ini bukan kawan kalian? kaliankah tahu bahwa aku pasti akan mati tanpa air. Mohon bawalah aku serta.”Bangau itu menjawab, ”wahai kura-kura, kami sebenarnya idak ingin meninggalkan kamu. Tetapi kamu tak dapat terbang bersama kura-kura berfikir keras. Tiba-tiba dia mendapat akal. pergi bersamamu.”“baiklah kawan,” katanya sambil tersenyum.”aku tak dapat terbang seperti kalian tetapi aku masih dapat pergi bersamamu.”Burung bangau itu terheran-heran.”bagaimana mungkin?”mereka bertanya.“sederhana saja,”jawab kura-kura.”pertama-tama carikan aku tongkat panjang yang kuat. Lalu kalian berdua memegang masing-masing ujung tongkat itu dengan paruh kalian. Aku akan berpegangan dengan mulutku dan bergantungan di tengah-tengahnya kemudian kita semua dapat terbang menuju tempat di mana banyak terdapat air.”Burung-burung bangau itu berkata,”Wah akal yang luar biasa ! kami akan mencari tongkat yang kuat segera. “Sebelum meninggalkan tempat itu si kura-kura berpesan, “ Kawan bangau, hati-hati ya, jangan menjatuhkanku.”Burung bangau itu menggeleng-gelengkankepalanya dan berkata, “ ya tentu saja kami akan hati-hati. Tetapi kamu harus berjanji juga. Jangan membuka mulutmu semetara kami terbang. Kalau tidak kamu pasti jatuh dan lehermu akan patah.”Kura-kura berjanji,” Aku tidaklah sebodoh itu. Aku tak akan berkata sepatah katapun.”Burung bangau itu memegang kedua ujung tongkat dengan paruhnya, dan si kura-kura bergantungan di mengepakkan sayapnya, burung banagau itu mulai terbang. Semakin tinggi mereka terbang di langit biru. Mereka terbang melintasi tanah, pegunungan dan kebun yang baru. Akhirnya mereka terbang di atas hutan yang banyak binatangnya. Segera berkerumun binatang-binatang di jalan. Mereka memandang ke atas melihat pemandangan yang aneh.“ Apa itu ?”, kata monyet tua,”Aku tak pernah melihat pemandangan yang sangat lucu ini selama hidupku !” Anak-anak hewan yang masih kecil tertawa keras-keras dan bertepuk tangan. “Eeee…lihatlah bangau yang membawa seekor kura-kura. Ha,ha,ha…”Si kura-kura sangat marah dan heran, “ Mengapa kelompok orang itu menertawakanku?” ia lama semakin banyak hewan yang keheranan dan mengolok-olok kura-kura dan kedua bangau si kura-kura yang tak dapat menahan emosi. Ia mudah marah dan tak dapat menahan kemerahannya lagi mendengar olok-olok hewan di bawahnya.“Aku akan balas caci- maki mereka!” gumam si kura-kura. Ia melupakan janjinya pada sang membuka mulutnya untuk mengatakan sesuatu dan hup! Peganganya lepas jatuh ketanah dengan keras. Kura-kura bodoh dan malang itu tentu saja terjatuh kebawah dengan meluncur deras. Tubuhnya menghantam batu keras dan tewaslah seketika itu juga.“Ah, kura-kura ....”bisik bangau dengan menyesal. 9. dongeng anak dalam bahasa lampung berserta artinya ,,...................... 10. cerita fabel bahasa lampung beserta artinyaLabi Labi Pemarah tumbai wat labi labi ghik ghua bughung bangau teghu di pinggeh danau. tiyan ngrghupako ghik sai akrab. tiyan lalang begughau ungpal ghani. butahun tahun liwat dilom keadaan damai ghik bahagia. sekali musim panas wai ghik danau keghing. mak ngedok labung. binatang binatang lamon danau kemahian, tiyan menderita nihan. bughung bughung mulai beham bughan, nyengkegh mit mengan sai mawoh nyepok wai. Labi labi ghik bangau sina wategh temen, "gham moneh beghas ninggalko danau sinji," cawa bangau sedih. Tiyan ngeghatoni labi labi teghus cawa, "kanca gham ghadu ughik pujama butahun tahun, kidang genta sikam haghus maleh, selamat tinggal ghikku, semoga selamat. penjak nihan labi labi sedih. wai matani mahili dalih cawa, "gegoh ghepa kuti dapokninggalko nyak sinji layin ghek kuti? kutikan pandai bahwa nyak pasti mati ki mak ngedok wai haghopaku usunglah nyak ji." Bangau nimbal, "hai labi labi, sikam sebenoghni mak haga ninggalko niku, kidang naku mak pandai hambogh. labi labi cawak nyak wat akal. sapok kuti tangok sai tejango ghik kangat kuti kegho anucukni keghi ghik kanan nyak ditengah tengah. king kuti dang ngepepahko bangau cawa, tantu sikam haga hati “ KURA – KURA PEMARAH “ Dahulu, seekor kura-kura dan dua ekor burung bangau tinggal di tepi sebuah danau. Mereka merupakan kawan akrab. Mereka tertawa dan mengobrol bersama-sama sepanjang hari. Bertahun-tahun berlalu dalam damai dan bahagia. Sekali musim panas sungai-sungai dan danau kekerigan. Tak ada hujan turun. Binatang-binatang ang kehausan itu sangat menderita. Burung-burung mulai beterbangan menyingkir ke tempat jauh mencari air. Kura-kura dan bangau itu juga sanagat kawatir. “ Kita juga harus meninggalkan danau ini,” kata si bangau dengan sedih. Mereka mendatangi kura-kura dan berkata, “ Kawan ! Kita telah hidup bersama bertahun-tahun. Tetapi sekarang kami harus pergi. Selamat tinggal dan semoga selamat!” Tampak si kura-kura sangat sedih. Dengan air mata meleleh ia berkata,”bagaimana kalian dapat meninggalkan aku sendirian disini? Apakah aku ini bukan kawan kalian? kaliankah tahu bahwa aku pasti akan mati tanpa air. Mohon bawalah aku serta.” Bangau itu menjawab, ”wahai kura-kura, kami sebenarnya idak ingin meninggalkan kamu. Tetapi kamu tak dapat terbang bersama kami. Si kura-kura berfikir keras. Tiba-tiba dia mendapat akal. pergi bersamamu.” “baiklah kawan,” katanya sambil tersenyum.”aku tak dapat terbang seperti kalian tetapi aku masih dapat pergi bersamamu.” Burung bangau itu terheran-heran.”bagaimana mungkin?”mereka bertanya. “sederhana saja,”jawab kura-kura.”pertama-tama carikan aku tongkat panjang yang kuat. Lalu kalian berdua memegang masing-masing ujung tongkat itu dengan paruh kalian. Aku akan berpegangan dengan mulutku dan bergantungan di tengah-tengahnya kemudian kita semua dapat terbang menuju tempat di mana banyak terdapat air.” Burung-burung bangau itu berkata,”Wah akal yang luar biasa ! kami akan mencari tongkat yang kuat segera. “ Sebelum meninggalkan tempat itu si kura-kura berpesan, “ Kawan bangau, hati-hati ya, jangan menjatuhkanku.” Burung bangau itu menggeleng-gelengkankepalanya dan berkata, “ ya tentu saja kami akan hati-hati. Tetapi kamu harus berjanji juga. Jangan membuka mulutmu semetara kami terbang. Kalau tidak kamu pasti jatuh dan lehermu akan patah.” Kura-kura berjanji,” Aku tidaklah sebodoh itu. Aku tak akan berkata sepatah katapun.” Burung bangau itu memegang kedua ujung tongkat dengan paruhnya, dan si kura-kura bergantungan di tengah. Sambil mengepakkan sayapnya, burung banagau itu mulai terbang. Semakin tinggi mereka terbang di langit biru. Mereka terbang melintasi tanah, pegunungan dan kebun yang baru. Akhirnya mereka terbang di atas hutan yang banyak binatangnya. Segera berkerumun binatang-binatang di jalan. Mereka memandang ke atas melihat pemandangan yang aneh. “ Apa itu ?”, kata monyet tua,”Aku tak pernah melihat pemandangan yang sangat lucu ini selama hidupku !” Anak-anak hewan yang masih kecil tertawa keras-keras dan bertepuk tangan. “Eeee…lihatlah bangau yang membawa seekor kura-kura. Ha,ha,ha…” Si kura-kura sangat marah dan heran, “ Mengapa kelompok orang itu menertawakanku?” ia keheranan. Semakin lama semakin banyak hewan yang keheranan dan mengolok-olok kura-kura dan kedua bangau itu. Dasar si kura-kura yang tak dapat menahan emosi. Ia mudah marah dan tak dapat menahan kemerahannya lagi mendengar olok-olok hewan di bawahnya. “Aku akan balas caci- maki mereka!” gumam si kura-kura. Ia melupakan janjinya pada sang bangau. Ia membuka mulutnya untuk mengatakan sesuatu dan hup! Peganganya lepas jatuh ketanah dengan keras. Kura-kura bodoh dan malang itu tentu saja terjatuh kebawah dengan meluncur deras. Tubuhnya menghantam batu keras dan tewaslah seketika itu juga.“Ah, kura-kura ....”bisik bangau dengan menyesal. 11. Buatlah berita dalam bahasa lampung beserta artinya Lampung adalah salah satu provinsi d sumatraLamon tempat wisata sai dapok d ghatongi jama jelma² jak lom ataupun luaghSalah satu tempat wisata ni adalah Kebun Raya Liwa sai wat di Liwa Lampung baratLampung adalah salah satu provinsi d sumatraBanyak tempat wisata yang bisa d datangi sama orang² dr dalam maupun luarsalah satu tempat wisatanya adalah Kebun Raya Liwa yang ada di Liwa Lampung Barat 12. Berita radio lampung beserta artinya kskajavwuwiwbwjwlaoah 13. buatlah percakapan dalam bahasa lampung beserta artinya​JawabanA telu mpuluh ribu,repa kalo tiga puluh ribu, bagaimana? A Niku lebaran dipa? - kamu lebarannya dimana? A Nayah yo guwai bebuak ne? - banyak ya buat kue kuenya?PenjelasanSemoga bermanfaat yaPenjelasanAndi “Namo/ gelagh keu Andi, Nyow namo meu?” Namaku Andi, Apa nama kamu?Budi “Nyak Budi, nikeu anjak kedo Andi?” Saya Budi, kamu dari mana Andi?Andi “Nyak anjak Bandar Lampung, dikedow anek meu?” Saya dari Bandar Lampung, dimana kampung mu?Budi “Anek keu Sukodano, nyak anjak Lampung Timur. Nikeu sayan aslei anjak Bandar Lampung?” Kampung saya Sukadana, saya dari Lampung Timur. Kamu sendiri asli dari Bandar Lampung?Andi “Mak wak, nyak anjak Kuto Bumei. Sekulah dikedow nikeu?” Tidak/ bukan, saya dari Kota Bumi. Sekolah dimana kamu? 14. Tulislah pengertian puisi lampung dan macam-macam beserta pengertian ny​Jawabanparadinei = Paradinei/paghadini adalah puisi Lampung yang biasa digunakan dalam upacara penyambutan tamu pada saat berlangsungnya pesta pernikahan secara = Pepaccur merupakan salah satu jenis puisi Lampung yang di dalamnya berisi tentang nasihat. Nasihat yang diberikan melalui Pepaccur dilakukan dalam prosesi pemberian gelar adat. Pemberian gelar adat merupakan suatu tradisi turun-temurun yang dilakukan oleh masyarakat LampungPattun/Segata/Adi-Adi = Pantun/Segata/Adi-Adi adalah malu satu jenis puisi Lampung yang di kalangan etnik Lampung lazim digunakan dalam acara-acara yang sifatnya untuk bersukaria, misalnya pengisi kegiatan muda-mudi nyambai, miyah damagh, kedayekbebandung = Bebandung adalah puisi Lampung yang berisi petuah-petuah atau nasihat yang berkenaan dengan agama Islamringget = Ringget merupakan salah satu jenis sastra lisan Lampung yang berbentuk puisi yang lazim digunakan untuk menyampaikan pesan atau nasihat dari mempelai wanita kepada kedua orang tua dan keluarga yang ditinggalkan. Ngebekas merupakan penyelesaian dan pelepasan mempelai wanita secara adat 15. cerpen dalam bahasa Lampung beserta artinya​JawabanLabi Labi Pemarah tumbai wat labi labi ghik ghua bughung bangau teghu di pinggeh danau. tiyan ngrghupako ghik sai akrab. tiyan lalang begughau ungpal ghani. butahun tahun liwat dilom keadaan damai ghik bahagia. sekali musim panas wai ghik danau keghing. mak ngedok labung. binatang binatang lamon danau kemahian, tiyan menderita nihan. bughung bughung mulai beham bughan, nyengkegh mit mengan sai mawoh nyepok wai. Labi labi ghik bangau sina wategh temen, "gham moneh beghas ninggalko danau sinji," cawa bangau sedih. Tiyan ngeghatoni labi labi teghus cawa, "kanca gham ghadu ughik pujama butahun tahun, kidang genta sikam haghus maleh, selamat tinggal ghikku, semoga selamat. penjak nihan labi labi sedih. wai matani mahili dalih cawa, "gegoh ghepa kuti dapokninggalko nyak sinji layin ghek kuti? kutikan pandai bahwa nyak pasti mati ki mak ngedok wai haghopaku usunglah nyak ji." Bangau nimbal, "hai labi labi, sikam sebenoghni mak haga ninggalko niku, kidang naku mak pandai hambogh. labi labi cawak nyak wat akal. sapok kuti tangok sai tejango ghik kangat kuti kegho anucukni keghi ghik kanan nyak ditengah tengah. king kuti dang ngepepahko bangau cawa, tantu sikam haga hati KURA – KURA PEMARAH “Dahulu, seekor kura-kura dan dua ekor burung bangau tinggal di tepi sebuah danau. Mereka merupakan kawan akrab. Mereka tertawa dan mengobrol bersama-sama sepanjang berlalu dalam damai dan bahagia. Sekali musim panas sungai-sungai dan danau ada hujan turun. Binatang-binatang ang kehausan itu sangat menderita. Burung-burung mulai beterbangan menyingkir ke tempat jauh mencari dan bangau itu juga sanagat kawatir. “ Kita juga harus meninggalkan danau ini,” kata si bangau dengan mendatangi kura-kura dan berkata, “ Kawan ! Kita telah hidup bersama bertahun-tahun. Tetapi sekarang kami harus pergi. Selamat tinggal dan semoga selamat!”Tampak si kura-kura sangat sedih. Dengan air mata meleleh ia berkata,”bagaimana kalian dapat meninggalkan aku sendirian disini? Apakah aku ini bukan kawan kalian? kaliankah tahu bahwa aku pasti akan mati tanpa air. Mohon bawalah aku serta.”Bangau itu menjawab, ”wahai kura-kura, kami sebenarnya idak ingin meninggalkan kamu. Tetapi kamu tak dapat terbang bersama kura-kura berfikir keras. Tiba-tiba dia mendapat akal. pergi bersamamu.”“baiklah kawan,” katanya sambil tersenyum.”aku tak dapat terbang seperti kalian tetapi aku masih dapat pergi bersamamu.”Burung bangau itu terheran-heran.”bagaimana mungkin?”mereka bertanya.“sederhana saja,”jawab kura-kura.”pertama-tama carikan aku tongkat panjang yang kuat. Lalu kalian berdua memegang masing-masing ujung tongkat itu dengan paruh kalian. Aku akan berpegangan dengan mulutku dan bergantungan di tengah-tengahnya kemudian kita semua dapat terbang menuju tempat di mana banyak terdapat air.”Burung-burung bangau itu berkata,”Wah akal yang luar biasa ! kami akan mencari tongkat yang kuat segera. “Sebelum meninggalkan tempat itu si kura-kura berpesan, “ Kawan bangau, hati-hati ya, jangan menjatuhkanku.”Burung bangau itu menggeleng-gelengkankepalanya dan berkata, “ ya tentu saja kami akan hati-hati. Tetapi kamu harus berjanji juga. Jangan membuka mulutmu semetara kami terbang. Kalau tidak kamu pasti jatuh dan lehermu akan patah.”Kura-kura berjanji,” Aku tidaklah sebodoh itu. Aku tak akan berkata sepatah katapun.”Burung bangau itu memegang kedua ujung tongkat dengan paruhnya, dan si kura-kura bergantungan di mengepakkan sayapnya, burung banagau itu mulai terbang. Semakin tinggi mereka terbang di langit biru. Mereka terbang melintasi tanah, pegunungan dan kebun yang baru. Akhirnya mereka terbang di atas hutan yang banyak binatangnya. Segera berkerumun binatang-binatang di jalan. Mereka memandang ke atas melihat pemandangan yang aneh.“ Apa itu ?”, kata monyet tua,”Aku tak pernah melihat pemandangan yang sangat lucu ini selama hidupku !” Anak-anak hewan yang masih kecil tertawa keras-keras dan bertepuk tangan. “Eeee…lihatlah bangau yang membawa seekor kura-kura. Ha,ha,ha…”Si kura-kura sangat marah dan heran, “ Mengapa kelompok orang itu menertawakanku?” ia lama semakin banyak hewan yang keheranan dan mengolok-olok kura-kura dan kedua bangau si kura-kura yang tak dapat menahan emosi. Ia mudah marah dan tak dapat menahan kemerahannya lagi mendengar olok-olok hewan di bawahnya.“Aku akan balas caci- maki mereka!” gumam si kura-kura. Ia melupakan janjinya pada sang membuka mulutnya untuk mengatakan sesuatu dan hup! Peganganya lepas jatuh ketanah dengan keras. Kura-kura bodoh dan malang itu tentu saja terjatuh kebawah dengan meluncur deras. Tubuhnya menghantam batu keras dan tewaslah seketika itu juga.“Ah, kura-kura ....”bisik bangau dengan membantu yaa

puisi lampung beserta artinya